DETIKPERISTIWA.ID- Warga Kemayoran Jakarta Pusat dikejutkan dengan penemuan kardus yang berisi jasad bayi berjenis kelamin laki-laki yang dikemas dengan kain berwarna biru.
Menurut keterangan saksi Ari (50), bayi malang ini ditemukan di bawah pohon besar di Jl. Damar Kemayoran Jakarta Pusat pada pukul 18.00 WIB. Rabu, (13/10/2021).
Saksi yang pada saat itu dirinya sedang lewat dilokasi tersebut melihat ada kardus yang dia mengira ada seekor kucing didalamnya.
“Awalnya saya lewat sini terus lihat ada kardus yang ditutup sama kain warna biru, saya kira ada anak kucing, ga taunya pas saya baru buka saya lihat kepala bayi,” Katanya kepada media.
Kemudian Ari memberitahukan kepada anggota pihak keamanan (security) yang bertugas di depan Bundaran Masjid Akbar Kemayoran Jakarta Pusat.
“Habis itu saya kasih tahu security terus saya serahin mayat bayinya ke anggota itu,” Terangnya.
Ditempat yang sama Khoirul Umam selaku Komandan Keamanan PPKK Kemayoran, dirinya mengatakan bahwa anggotanya menerima mayat bayi tersebut dari seorang laki-laki.
“Benar, dua anggota saya waktu berjaga disini (Pos Bundaran Akbar) mereka menerima mayat bayi laki-laki dari seorang lelaki,” Ujarnya.
Sedangkan Kapolsek Kemayoran Kompol Ewo Samono S.H., M.H yang didampingi Kanit Reskrim Iptu I Putu Novi Candra Kurniawan, S.TR.K., M.Si, menyampaikan dimana pihaknya sudah melakukan cek TKP dilokasi.
“Pada hari ini kami bersama dengan rekan-rekan Unit Reskrim telah melakukan cek TKP dimana ditemukannya sesosok jasad bayi laki-laki yang di berada didalam kardus di depan Masjid Akbar Kemayoran,” Ungkapnya.
Kapolsek menambahkan, Pihaknya pada pada saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jasad bayi tersebut.
“Kita masih lakukan penyelidikan terkait temuan ini,” tutup Kapolsek, Rabu( 13/10/2021).
Terpantau dilapangan Tim INAFIS Crime Scene Investigation Polres Metro Jakarta Pusat langsung melakukan olah TKP dilokasi penemuan jasad bayi itu.
Kini jasad bayi laki-laki ini sudah dibawa kerumah sakit RSCM Jakarta Pusat oleh Dinas Pertamanan Hutan Kota dan Provinsi DKI Jakarta guna dilakukan autopsi. (ERP)
