oleh

Meraih Amal di Bulan Syawal, Sebuah Opini Nida Salsabila

Meraih Amal di Bulan Syawal

Oleh: Nida Salsabila

Reportase (Kajian Muslimah Oke Milenial) yang di selenggarakan dalam bentuk online Zoom pada hari Ahad 07 Juni 2020 dengan tema “My Spirit Syawal” bersama pemateri Kak Wendy Lastwati, yang dihadiri oleh 47 peserta dari berbagai daerah.

Pembahasan diawali dengan memberikan motivasi hidup terbesar,manusia hidup haruslah karena Allah SWT bukan karena yang lain. Motivasi itu didapat dengan menjawab pertanyaan mendasar tentang ‘Who I am?’ yaitu: dari mana kita berasal, untuk apa kita berada di dunia dan akan kemana kita setelah kehidupan ini. Motivasi ini dimaksudkan agar peserta dapat berpegang teguh kepada Allah SWT.

Allah SWT berfirman;
“Barangsiapa yang ingkar kepada taghut dan beriman kepada Allah SWT, maka sungguh dia telah berpegang teguh kepada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus.” (TQS. Al-Baqarah : 256)

Pembahasan tentang peristiwa di bulan Syawal seperti: perang Khandaq, pernikahan Rasulullah SAW dengan ‘Aisyah ra. dan puasa 6 hari di bulan Syawal, dengan pahalanya yang besar bagaikan puasa satu tahun lamanya. MasyaAllah nikmat manakah yang kamu dustakan.

“Siapa yang telah berpuasa Ramadhan satu bulan penuh, kemudian ia mengikuti puasanya itu selama enam hari di bulan Syawal, maka sesungguhnya dia seolah telah berpuasa selama satu tahun penuh” (HR. Muslim No. 204)

Baca Juga :  Prabowo dan Agama, Sebuah Opini Emmy Hafild

Beberapa ” tips spirit Syawal ” Yang disampaikan antara lain.
1. Tetap berpuasa dengan menjalankan puasa sunah.
2. Berikan waktu lebih untuk shalat Dan melaksanakan shalat-shalat sunah seperti witir, tahajud dan dhuha.
3. Tetap membiasakan membaca Al-Qur’an dengan mentadaburi atau memahami isi kandungan nya.
4. Bersikap wajar dan Jangan memaksakan diri untuk melakukan sesuatu di luar batas kemampuan diri dan melakukan dengan sewajarnya.
5. Membuat daftar target supaya bisa menjalankannya dengan tertib.

Menjaga ketaatan dibulan syawal merupakan hal yang cukup sulit karena kita merasa bebas setelah bulan ramadhan kita menuntut diri untuk mengejar pahala dan banyak juga hukum yang belum dimengerti tentang bulan syawal, apakah boleh menjalankan puasa dengan dua niat. Jika itu puasa sunah maka boleh dengan dua niat tapi jika itu puasa wajib maka tidak boleh dengan dua niat. Karena yang harus diutamakan yang wajib terlebih dahulu.

Baca Juga :  Densus 88, OPM Yang Menewaskan 31 Pekerja Istaka Karya di Papua

Jika berhutang puasa di bulan Ramadhan bersegeralah membayarnya. Supaya bisa merasakan puasa bulan syawal dengan sempurna, dengan pahalanya bagaikan satu tahun puasa lamanya. Padahal kita tidak mampu puasa satu tahun full, puasa ramadhan aja masih suka bolong, apalagi puasa satu tahun lamanya. Maha Besar Allah memberi kan kebaikan kepada hamba-Nya.

Banyak amalan sunah yang dikerjakan dibulan syawal yang akan memberikan kita ke baikan,untuk tetap taat kepada Allah. Sebagai seorang muslim kita bercita-cita untuk menggapai keridhoan Allah SWT salah satu jalanya yaitu ada di bulan syawal.

Sehingga kita harus tetap memiliki semangat untuk menggapainya. Supaya kelak dapat meraih amalan terbaik kita di akhirat kelak di Surga nya.

Baca Juga :  Miftah El-Banjary : Menjawab Soal Kesalahan Makna "Al-Fateka"
Loading...

Baca Juga