DETIKPERISTIWA – Ketegasan La Nyalla untuk fokus maju sebagai caleg DPD RI mendapat dukungan dari Gerakan Pemuda Islam (GPI). Lulusan Fakultas Teknik Sipil, Universitas Brawijaya ini bahkan berani menolak tawaran menjadi Ketua Tim Sukses salah satu capres.
Ditemui detikperistiwa.id, Rabu sore (24/10/2018) di markas GPI, Menteng 58 Jakarta Pusat, Sekertaris Jendral Gerakan Pemuda Islam (GPI) Diko Nugroho, sebagai pemuda menyatakan kekagumannya pada sosok La Nyalla. Menurutnya, Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Jawa Timur ini orang yang berani menyatakan pendapat, mengungkapkan fakta dengan apa adanya. La Nyalla berani menanggung apapun resiko yang harus dihadapinya.
“Keberaniannya untuk menentukan sikap sangat menginspirasi kami, sebagai para pemuda yang butuh panutan. La Nyalla berani menolak tawaran menjadi Ketua Tim Sukses, dia lebih milih nyalon DPD RI. Sebuah keputusan yang bagibanyak orang tidak populer.”
Diko menjelaskan, saat itu La Nyalla Mattalitti menyatakan tidak ada keinginan untuk menjadi Ketua Tim Sukses bagi Capres-Cawapres siapapun. Menurutnya urusan Capres-Cawapres sudah terlalu banyak yang ngurusi. La Nyalla Mattaliti ingin fokus untuk maju DPD RI dari Dapil Jawa Timur dengan dukungan jaringan elemen masyarakat yang telah mengakar di seluruh pelosok Jatim.
Menurut Diko, saat ini tidak banyak yang tertarik untuk berkecimpung di DPD RI, padahal diperlukan empowering agar DPD RI berperan sesuai harapan konstitusi. Diantaranya harusnya bisa menyalurkan suara daerah-daerah yang diwakili secara maksimal.
Padahal DPD RI memiliki kesamaan dengan banyak pihak yang memiliki kepedulian terhadap NKRI. Kepedulian terhadap peranan lembaga senator ini harus dimaksimalkan untuk NKRI. terutama menyangkut kesejahteraan rakyat sesuai amanat konstitusi. Lembaga ini perlu diberdayakan dan memberdayakan diri agar bisa berperan maksimal, karena selama ini masih terkesan seperti anak tiri yang dikucilkan.
Dari paparan diatas, Sekjen GPI sangat mendukung majunya La Nyalla menjadi anggota DPD RI dari daerah pemilihan Jawa Timur. Keterlibatan dalam berbagai organisasi juga menjadi pendukung layaknya La Nyalla menjadi wakil Jawa Timur untuk bersuara di sana. La Nyalla tercatat aktif dalam berbagai organisasi, mulai dari organisasi kepemudaan sampai organisasi ekonomi, dengan jabatan yang strategis. Seperti Ketua Umum MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur dan Ketua Umum KADIN provinsi Jawa Timur.
“Sosok La Nyalla adalah figur yang dibutuhkan Jawa Timur, terutama untuk proses pembangunan produktifitas ekonominya. Karena potensi Jatim dengan luas wilayah yang paling luas, itu menjadikan barometer nasional dalam pembangunan ekonomi,” jelas Diko. (DCO)
