oleh

Dandim 0501/JP Giat Pelayanan Kesehatan Ke 32 Mendapat Respon Positif Masyarakat

Jakarta, Detikperistiwa.id – Seperti yang disampaikan Dandim 0501 /JP BS Letkol Inf. Wahyu Yudhayana saat Penutupan TNI Manunggal KB Kesehatan ke 32 Tingkat Kota Administrasi Jakarta Pusat di GOR Johar Baru, (19/9), giat tahunan pelayanan kesehatan masyarakat mendapat sambutan positif dari masyarakat.

“Kegiatan ini memang betul betul ada hasilnya, ini terlihat dari animo dan antusias masyarakat serta Komunitas Anti Tawuran yang di komandoi oleh Bang Uci Sanusi pun hadir saat ini”, tutur Dandim.

Kegiatan ini, selain memberikan pelayanan kesehatan gratis, juga sebagai wadah mempererat hubungan harmonis antara masyarakat dengan TNI dan Polri. Agar masyarakat dapat memberi masukan pada aspek stabilitas keamanan di wilayahnya.

“Giat ini juga menjadi sarana bagi masyarakat untuk lebih meningkatkan kesadaran kamtibmas. Apa yang menjadi keluhan warga terutama pada asepk keamanan dapat disampaikan kepada pihak TNI dan Polri, ujar Dandim.

Dari pantauan detikperistiwa.id, antusias masyarakat memang terlihat di pelayanan kesehatan deteksi dini kanker servick dan payudara melalui metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA).

Baca Juga :  Kapolres Metro Jakarta Pusat Pimpin Upacara Sertijab Kabag Ops Dan Kasat Intelkam

Eny Sekretaris Kecamatan Johar Baru mengatakan, “kesadaran kesehatan khususnya test kanker dini bagi wanita ramai dikunjungi warga, dan kami menyediakan sebanyak 70 pelayanan IVA. Namun dalam pelaksanaannya sejak pagi tadi, terpantau sudah 117 warga yang ingin mengecek kesehataannya”.

Lebih lanjut Eny menjelaskan, “dalam pelayanannya, warga mendapat pelayanan gratis. Rujukan dan obat penyerta juga akan diberikan pada warga yang teridentifikasi kanker”.

Kembali Eny menjelaskan “dengan metode IVA, sel kanker dapat cepat terdeteksi. Metode IVA ini cepat mengidentifikasi sel kanker, baik sel kanker servick maupun sel kanker payudara pada wanita. Tentunya dengan pemeriksaan kanker di kegiatan ini, warga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya sekitar Rp.135.000 seperti tarif yang dikenakan oleh pihak swasta”. Pungkasnya (Dedy Mataheru)

Baca Juga :  Kios Dalam Pasar Induk Disulap Menjadi Sentra Kuliner Kota Banyuwangi
Loading...

Baca Juga